Fabio Quartararo mengklaim pole position balapan Grand Prix Indonesia sekaligus mencetak rekor baru Sirkuit Pertamina Mandalika pada Sabtu.
Pebalap tim Monster Energy Yamaha itu mencatatkan waktu terbaik 1:31,067 demi mengungguli duet tim Pramac Racing Jorge Martin (+0,213) dan Johann Zarco (0,311) yang melengkapi posisi start baris terdepan.
Catatan Quartararo itu terpaut 0,007 detik dari lap terbaik sesi pramusim di Mandalika yang dibuat oleh Pol Espargaro bulan lalu.
Brad Binder (KTM), juara GP Qatar Enea Bastianini (Gresini) akan mengawali balapan seri kedua di kalender itu dari baris kedua dibarengi Francesco Bagnaia (Ducati), yang harus melewati Q1 terlebih dahulu.
Miguel Oliveira (KTM), Alex Rins (Suzuki) dan Jack Miller (Ducati) menghuni baris ketiga.
Aleix Espargaro gagal memperbaiki catatan waktunya karena terjatuh di dua menit terakhir. Sang pebalap Aprilia bakal start dari P10.
Sedangkan Franco Morbidelli menyudahi upayanya lebih dini menyusul kecelakaan hebat di tengah sesi. Sang pebalap Yamaha akan start dari P12 di belakang Fabio Di Giannantonio dari tim Gresini.
Setelah tak ada perbaikan catatan waktu di FP3 dengan kondisi trek separuh basah, secara mengejutkan dua juara dunia Marc Marquez dan Joan Mir juga tersingkir dari perebutan dua slot teratas Q1.
Marquez berjuang keras mencari grip di sesi Q1 ketika motornya kehilangan daya cengkeram ban saat melibas tikungan.
Performa Marquez yang jeblok di sesi latihan juga disebabkan karena ia belum menemukan seting ban yang tepat.
Setelah beberapa kali slide, Marquez mengalami lowside dan terjatuh di Tikungan 13 ketika tersisa waktu lima menit sebelum bergegas kembali ke garasi untuk berganti motor dan kembali ke trek.
Di upaya terakhirnya, Marquez berupaya mendorong keras namun ia kembali terjatuh karena lowside lagi, kali ini di Tikungan 12, dan meluapkan amarahnya di atas gravel.
Marquez akan mencoba mencuri celah mengawali serangannya di Mandalika dari P15 di depan rekan satu timnya, Pol Espargaro.
Sedangkan Mir, yang juga terjatuh di lap terakhir, akan start dari P18.
Pebalap Gresini Racing Enea Bastianini sementara ini memegang kendali klasemen pebalap berkat kemenangan perdananya di MotoGP saat merebut podium teratas di Qatar.
Bastianini dengan motor Ducati GP21 terbukti menjadi salah satu ancaman serius para rival setelah start musim yang menjanjikan.
Brad Binder meraih podium di Qatar untuk pertama kalinya juga bagi KTM di Lusail setelah finis P2 di depan Pol Espargaro yang mengantongi motivasi tinggi menyusul performa apiknya dengan motor Honda RC213V sejak awal musim.
Balap Pertamina Grand Prix of Indonesia sepanjang 27 putaran akan start pukul 15:00 WITA, Minggu.
Baca juga: Bensneyder amankan start P5 di Mandalika
Baca juga: Sandiaga sebut MotoGP Mandalika jadi momentum pemulihan ekonomi
Baca juga: Sebanyak 360 marshall pastikan gelaran MotoGP Mandalika berjalan aman
Baca juga: Mario Aji impresif amankan start baris terdepan Moto3 di Mandalika
Pebalap tim Monster Energy Yamaha itu mencatatkan waktu terbaik 1:31,067 demi mengungguli duet tim Pramac Racing Jorge Martin (+0,213) dan Johann Zarco (0,311) yang melengkapi posisi start baris terdepan.
Catatan Quartararo itu terpaut 0,007 detik dari lap terbaik sesi pramusim di Mandalika yang dibuat oleh Pol Espargaro bulan lalu.
Brad Binder (KTM), juara GP Qatar Enea Bastianini (Gresini) akan mengawali balapan seri kedua di kalender itu dari baris kedua dibarengi Francesco Bagnaia (Ducati), yang harus melewati Q1 terlebih dahulu.
Miguel Oliveira (KTM), Alex Rins (Suzuki) dan Jack Miller (Ducati) menghuni baris ketiga.
Aleix Espargaro gagal memperbaiki catatan waktunya karena terjatuh di dua menit terakhir. Sang pebalap Aprilia bakal start dari P10.
Sedangkan Franco Morbidelli menyudahi upayanya lebih dini menyusul kecelakaan hebat di tengah sesi. Sang pebalap Yamaha akan start dari P12 di belakang Fabio Di Giannantonio dari tim Gresini.
Setelah tak ada perbaikan catatan waktu di FP3 dengan kondisi trek separuh basah, secara mengejutkan dua juara dunia Marc Marquez dan Joan Mir juga tersingkir dari perebutan dua slot teratas Q1.
Marquez berjuang keras mencari grip di sesi Q1 ketika motornya kehilangan daya cengkeram ban saat melibas tikungan.
Performa Marquez yang jeblok di sesi latihan juga disebabkan karena ia belum menemukan seting ban yang tepat.
Setelah beberapa kali slide, Marquez mengalami lowside dan terjatuh di Tikungan 13 ketika tersisa waktu lima menit sebelum bergegas kembali ke garasi untuk berganti motor dan kembali ke trek.
Di upaya terakhirnya, Marquez berupaya mendorong keras namun ia kembali terjatuh karena lowside lagi, kali ini di Tikungan 12, dan meluapkan amarahnya di atas gravel.
Marquez akan mencoba mencuri celah mengawali serangannya di Mandalika dari P15 di depan rekan satu timnya, Pol Espargaro.
Sedangkan Mir, yang juga terjatuh di lap terakhir, akan start dari P18.
Pebalap Gresini Racing Enea Bastianini sementara ini memegang kendali klasemen pebalap berkat kemenangan perdananya di MotoGP saat merebut podium teratas di Qatar.
Bastianini dengan motor Ducati GP21 terbukti menjadi salah satu ancaman serius para rival setelah start musim yang menjanjikan.
Brad Binder meraih podium di Qatar untuk pertama kalinya juga bagi KTM di Lusail setelah finis P2 di depan Pol Espargaro yang mengantongi motivasi tinggi menyusul performa apiknya dengan motor Honda RC213V sejak awal musim.
Balap Pertamina Grand Prix of Indonesia sepanjang 27 putaran akan start pukul 15:00 WITA, Minggu.
Baca juga: Bensneyder amankan start P5 di Mandalika
Baca juga: Sandiaga sebut MotoGP Mandalika jadi momentum pemulihan ekonomi
Baca juga: Sebanyak 360 marshall pastikan gelaran MotoGP Mandalika berjalan aman
Baca juga: Mario Aji impresif amankan start baris terdepan Moto3 di Mandalika
Anda dapat menterjemahkan, menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).
Sumber: ANTARA