Minggu, 24 November 2024
Menuju G20

Sidang DEWG G20 kedua dibuka

Sidang DEWG G20 kedua dibuka
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate (dua kiri) bersama delegasi bersiap untuk foto bersama sebelum mengikuti acara pertemuan Digital Economy Working Group (DEWG) G20 Indonesia di Yogyakarta, Selasa (17/5/2022). Pertemuan yang berlangsung dari tanggal 17 hingga 19 Mei 2022 tersebut dihadiri delegasi anggota G20 untuk membahas tentang transformasi ekonomi digital. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/Pool/YU/pri.
Kementerian Komunikasi dan Informatika, Selasa, membuka sidang kedua Digital Economy Working Group (DEWG), bagian dari Presidensi G20 Indonesia.

Pertemuan kedua Digital Economy Working Group dibuka sekitar pukul 10.00. Sebelum pembukaan, forum ini diawali dengan sesi foto "Family Photo Session" bersama Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate  dan delegasi negara anggota.

Baca juga: Kominfo sebut ITF berperan sukseskan DEWG G20

Sidang kelompok kerja ini akan dipimpin oleh Ketua (Chair) DEWG G20 Mira Tayyiba, yang juga Sekretaris Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informatika dan Alternate Chair DEWG G20 sekaligus Staf Khusus Menteri Kominfo Bidang Kebijakan Digital dan SDM, Dedy Permadi.

Digital Economy Working Group merupakan bagian dari Presidensi G20 Indonesia, forum ini diselenggarakan untuk pertama kalinya setelah mengalami peningkatan dari Digital Economy Task Force.

Pertemuan ini bertema "Achieving Resilient Recovery: Working Together for a More Inclusive, Empowering and Sustainable Digital Transformation"

Pada forum ini, Kementerian Kominfo selaku pengampu mendorong pembahasan tiga isu prioritas dalam kelompok kerja ekonomi digital ini, yaitu konektivitas dan pemulihan pascapandemi COVID-19, kecakapan dan literasi digital, dan arus data lintas negara.

Pertemuan kedua DEWG diadakan di Yogyakarta pada 17-19 Mei dengan agenda membahas isu prioritas pertama soal konektivitas digital.

Delegasi negara anggota G20 yang hadir pada pertemuan di Yogyakarta ini antara lain berasal dari Amerika Serikat, Australia, Inggris Raya, Jepang, Jerman, Turki, India, Arab Saudi, Korea Selatan, Prancis, Italia, Singapura, Argentina dan Kamboja.

Selain negara anggota, turut hadir dalam DEWG adalah perwakilan International Telecommunications Union (ITU) dan Organization for Economic Co-Operation and Development (OECD).

Kementerian merencanakan empat pertemuan DEWG sepanjang Presidensi G20 Indonesia untuk menghasilkan draf yang akan diajukan ke pertemuan tingkat menteri, Digital Economy Ministerial Meeting, pada September mendatang di Bali.

Pertemuan tersebut akan menghasilkan deklarasi tingkat menteri, Digital Ministerial Declaration.



Baca juga: Talenta digital yang cakap dorong pertumbuhan ekonomi digital

Baca juga: Indonesia jembatani diskusi isu arus data lintas batas negara di G20

Baca juga: Indonesia dorong pembahasan ekonomi digital di G20
Anda dapat menterjemahkan, menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).

Sumber: ANTARA